Wakil Presiden Jusuf Kalla mengkritik masjid-masjid yang dimiliki perguruan-perguruan tinggi di Indonesia memiliki perangkat audio/suara (sound system) yang buruk.
JK menyampaikan itu kepada perwakilan Asosiasi Masjid Kampus Indonesia (AMKI) yang beraudiensi dengannya di kantor Wakil Presiden, Jakarta, pada Senin, 22 Januari 2018.
"Tadi Pak Ketua DMI (Dewan Masjid Indonesia, Jusuf Kalla) memberi masukan kepada kami, masjid itu kebanyakan akustik (sistem suara)-nya jelek," ujar Hermawan Kresno Dipojono, Ketua AMKI sekaligus Guru Besar Institut Teknologi Bandung, usai pertemuan itu.
Wakil Presiden, kata Hermawan, menuntut AMKI yang beranggotakan para dosen untuk membuat kajian ilmiah tentang standar penggunaan perangkat audio yang baik untuk diterapkan di seluruh masjid, termasuk masjid-masjid kampus.
[post_ads]Sebagai Ketua DMI, JK juga kerap berpesan supaya perangkat suara yang merupakan medium utama dakwah, juga sarana ibadah di masjid, senantiasa diperhatikan kualitasnya.
"Semestinya kan AMKI yang anggotanya dosen bisa turut membantu mengembangkan standar yang relevan berkaitan dengan masjid kampus," ujar Hermawan.
AMKI berdiri pada 2004 serta telah memiliki hingga 300 masjid perguruan tinggi yang menjadi anggota di seluruh Indonesia. AMKI memiliki visi sebagai lembaga yang membina para mahasiswa yang menjadi jemaah masjid kampus untuk menjadi calon pemimpin. (ase/Viva.co.id)
0 Komentar