Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyatakan, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah harus mendukung Presiden Joko Widodo jika ingin bergabung dengan Partai Golkar.
Hal ini menyikapi pernyataan Fahri yang telah ditawari masuk tujuh partai politik, salah satunya adalah Golkar.
"Tanya beliau (Fahri) dulu. Partai Golkar terbuka. Nah, munas kan sudah mendukung Pak Jokowi," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (5/2).
Selama ini, Fahri dikenal publik sebagai politikus yang kerap mengkritik Jokowi. Beberapa waktu lalu, ia mengomentari serban yang dikenakan Jokowi saat berkunjung ke Afghanistan dan menjadi imam salat.
[post_ads]Dua hari lalu, ia juga mengeluarkan 'kartu merah' bagi Jokowi karena pemerintah dinilai sudah kehilangan arah. 'Kartu merah' itu dikeluarkan Fahri setelah Jokowi diberikan 'kartu kuning' setelah menjadi pembicara utama dalam Dies Natalis ke-68 Universitas Indonesia.
Menurut Fahri, melalui 'kartu merah' tersebut, Jokowi cukup memimpin Indonesia satu periode dan tak perlu melanjutkan kepemimpinan pada 2019 karena banyak janji kampanye tak terpenuhi.
Hingga kini, belum ada respons Fahri lebih lanjut mengenai hal ini.
Namun, mantan Ketua Umum Golkar Setya Novanto sebelumnya mendukung Fahri jikan ingin merapat ke partai berlambang beringin. Menurutnya, Fahri merupakan sosok berkomitmen tinggi pada rakyat dan negara dan mudah diajak bekerja sama. (pmg/cnnindonesia)
0 Komentar