
- Masih menurut penjelasan Yosep, isi berita hoaks juga biasanya tidak berimbang dan cenderung menyudutkan pihak tertentu. Tak hanya itu, berita hoaks bermuatan fanatisme dan mengatasnamakan idiologi tertentu.
- Tidak jarang berita hoaks mencatut tokoh tertentu dan minta untuk dibagikan lagi agar menjadi viral. Oleh karena itu, kegiatan mendukung literasi digital sangat perlu diselenggarakan.
- Senada dengan pernyataan Dewan Pers, Mariam Barata, Sekretaris Direktorat Jendral Aplikasi dan Informatika Kominfo menjelaskan bahwa hoaks adalah pesan sepihak dan menyerang. Selain itu, judul dan isinya seringkali tidak sinkron. Hal itu disampaikan Mariam pada acara seminar Sosialisasi Literasi Cerdas Bermedia Sosial, Yogyakarta (26/10).
Mariam mengingatkan, semua pihak bertanggung jawab untuk cerdas bermedia sosial. Tanggung jawab ini juga bagian dari segala pihak tidak terkecuali pemuda dan pemudi. Mudamudi digital Yogyakarta sendiri, serius menyimak seminar Literasi Cerdas Bermedia Sosial.
0 Komentar